Makanan yang Harus Dihindari Penderita Psoriasis untuk Mengurangi Gejala

makanan yang harus dihindari penderita psoriasis

Psoriasis adalah penyakit autoimun kronis yang menyebabkan peradangan dan penumpukan sel kulit yang berlebihan, sehingga muncul bercak kemerahan, sisik, dan rasa gatal. Meski tidak ada makanan yang secara langsung menyebabkan psoriasis, beberapa jenis makanan dapat memperburuk gejalanya.

Mengetahui makanan yang menjadi pantangan dapat membantu penderita psoriasis mengelola kondisi ini dengan lebih baik. Berikut ini adalah beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita psoriasis. Simak baik-baik, ya!

Makanan Tinggi Gula dan Karbohidrat Olahan

Makanan yang kaya gula dan karbohidrat olahan, seperti permen, kue, roti putih, dan minuman manis, dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh.

Lonjakan kadar gula darah akibat makanan ini dapat memicu flare-up psoriasis, membuat gejalanya semakin parah.

Makanan Olahan dan Cepat Saji

Makanan olahan seperti keripik, nugget, dan makanan cepat saji mengandung lemak trans, pengawet, dan garam berlebihan yang dapat memicu peradangan.

Lemak tidak sehat dalam makanan ini juga berkontribusi pada peningkatan berat badan, yang menjadi faktor risiko memburuknya psoriasis.

Produk Susu

Beberapa penderita psoriasis mungkin sensitif terhadap produk susu, seperti susu, keju, atau yogurt. Susu mengandung asam arakidonat, sejenis lemak yang dapat memperburuk peradangan pada tubuh.

Jika gejala psoriasis memburuk setelah mengonsumsi produk susu, pertimbangkan untuk menggantinya dengan alternatif berbasis tumbuhan seperti susu almond atau oat.

Daging Merah dan Olahan

Daging merah, terutama yang tinggi lemak seperti daging sapi atau kambing, mengandung senyawa pro-inflamasi seperti asam arakidonat dan lemak jenuh.

Daging olahan seperti sosis, ham, dan bacon juga kaya akan pengawet yang dapat memicu peradangan.

Makanan yang Mengandung Gluten

Penderita psoriasis yang juga memiliki sensitivitas gluten atau penyakit celiac perlu menghindari makanan seperti roti, pasta, dan produk gandum.

Gluten dapat memicu reaksi imun pada sebagian orang, yang berpotensi memperburuk gejala psoriasis.

Alkohol

Alkohol dapat memicu flare-up psoriasis karena berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan peradangan. Selain itu, alkohol juga dapat mengurangi efektivitas obat-obatan psoriasis.

Tips Mengelola Psoriasis Melalui Pola Makan

  1. Fokus pada Makanan Anti-Inflamasi
    Konsumsi makanan yang kaya omega-3, seperti ikan salmon, kacang kenari, dan biji chia, dapat membantu mengurangi peradangan.
  2. Perbanyak Buah dan Sayuran
    Makanan seperti bayam, wortel, dan buah beri mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan kulit.
  3. Hindari Pemicu Individu
    Catat pola makan Anda untuk mengetahui makanan yang memicu gejala psoriasis, karena setiap orang bisa memiliki sensitivitas yang berbeda.

Menghindari makanan pantangan seperti gula, daging merah, dan alkohol dapat membantu mengelola gejala psoriasis dengan lebih baik.

Kombinasikan pola makan sehat dengan perawatan medis yang direkomendasikan dokter untuk hasil yang optimal. Tetap konsisten dan pantau perkembangan kondisi kulit Anda.

Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait obat, suplemen, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengunjungi https://pafikabtimortengahselatan.org/ sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).

Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *